BLK. FACTORY,(GM)-
Persib Bandung harus melepaskan  ketergantunganya terhadap para pemain yang masuk tim nasional Indonesia.  Persib harus bisa mengoptimalkan pemain lainnya untuk menjadi starter. 
"Pemain timnas bukan jaminan. Hal itu sudah terbukti pada pertandingan  di awal musim ini. Pemain timnas ternyata belum mampu mendongkrak  prestasi Persib," ujar salah seorang legenda Persib Bandung, Sutiono  kepada "GM", Minggu (7/11).
Menurut Sutiono, banyaknya pemain Persib yang masuk timnas Indonesia dan  negara lain memang sangat membanggakan. Itu bisa meningkatkan gengsi  tim. Namun di sisi lain, Persib pun seringkali dirugikan dengan status  pemain tersebut. 
"Seperti saat ini, di saat Persib membutuhkan perbaikan tim, ternyata  mereka tidak bisa bergabung. Karena, mereka harus mengikuti agenda  timnas," katanya.
Untuk itu, lanjut Sutiono, sepanjang libur kompetisi ini, tim pelatih  harus bisa memanfaatkan pemain lapis kedua. Pemain seperti Wildansyah,  Jejen Zaenal Abidin, Munadi, dan pemain lainnya harus dipersiapkan  menjadi pemain inti Persib. 
"Karena mereka yang akan berlatih bersama hingga Persib kembali bermain.  Mereka harus disiapkan untuk tampil. Karena, seharusnya Persib hanya  memainkan pemain yang siap tampil," tegas Sutiono.
Jika diberikan kesempatan, lanjut Sutiono, para pemain muda dipastikan  akan tampil baik. Seperti halnya saat Wildansyah atau Jejen Zaenal  Abidin diberikan kesempatan untuk bermain bersama pemain timnas. "Wildan  dan Jejen sudah menjadi cukup bukti bahwa pemain muda juga bisa tampil  baik seperti pemain timnas," ujarnya.
Menurut Sutiono, selama libur ini, Persib pun harus dibenahi. Pembenahan  bukan hanya di lini pertahanan yang selama ini sering didengungkan.  Pembenahan harus dilakukan di semua lini. Karena lini pertahanan tidak  akan mudah ditembus jika lini tengah dan depan solid.
"Kekalahan bukan hanya karena lemahnya lini belakang. Itu kesalahan  semua lini. Itu yang juga harus dipahami oleh tim," tukasnya. (B.98)**                 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar