Panpel sudah tidak mendapat izin dari kepolisian Kabupaten Bandung mengenai penggunaan Si Jalak Harupat.
Oleh Donny Afroni
Sektretaris Panpel Budi Bram kepada laman Antara mengatakan, pihaknya tidak bisa menjamin kapan Persib akan bisa kembali menggelar pertandingan yang dapat disaksikan penonton.
“Bila tidak ada jaminan dan komitmen menjaga Kamtibmas dari bobotoh kemungkinan kita menggelar pertandingan tanpa penonton sepanjang musim kompetisi ini. Sulit untuk bisa menggelar pertandingan dengan kehadiran penonton di Bandung, bahkan di kota lain di Jawa Barat juga sama,” ungkap Budi.
Ditambahkan, Persib mengalami kerugian cukup besar secara moril karena tidak mendapat dukungan penonton sebagai buntut aksi anarkis oknum suporter ketika menjamu Arema Indonesia pada 23 Januari lalu. Padahal kehadiran fans dibutuhkan untuk mengangkat moril pemain agar bangkit dari papan bawah klasemen sementara.
Disamping kerugian moril, dampak tidak hadirnya penonton juga berimbas kepada pendapatan klub dari penjualan tiket.
“Pemasukan tiket bagi Persib sangat diperlukan, artinya kami kehilangan pendapatan potensial. Padahal biaya pertandingan sama. Untuk menggelar satu pertandingan, dibutuhkan biaya minimal Rp200 juta,” kata Bram.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar