Tim PERSIB melakukan uji lapangan di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang Selasa (11/1). Uji lapangan yang digelar pukul 08.00 WIB ini digunakan pelatih Daniel Roekito untuk memantapkan persiapan menghadapi Sriwijaya FC, Rabu (12/1). Setelah pemain melakukan pemanasan, Daniel mengawali latihan dengan materis fisik ringan dengan mengintruksikan pemain untuk berlari sprint bolak-balik sejauh lima meter selama lima menit. Fungsi latihan ini, untuk meningkatkan daya tahan serta menjaga stamina agar pada pertandingan nanti semua pemain dalam keadaan prima.
Setelah program awal itu, latihan dilanjutkan pada mematangkan strategi dan taktik penyerangan. Pemain yang menempati setiap posisi mendapatkan pengarahan dari Daniel selama kurang lebih 10 menit. Setelah itu, Daniel mematangkan strategi pertahanan dengan membagi pemain menjadi dua kelompok, hijau dan biru. Karena kekurangan pemain, Daniel meminta kepada ofisial seperti asisten pelatih Robby Darwis, pelatih kiper Anwar Sanusi, pelatih fisik Entang Hermanu, Pipin Kusmantara, Sutisna untuk turut serta, bahkan Daniel sendiri berperan sebagai gelandang serang. Pada penerapan strategi pertahanan, tim yang bergabung dengan ofisial berperan sebagai tim penyerang. Mereka adalah Pipin, Anwar, Yudi Khoerudin, Robby, Cecep Supriyatna, Maman Abdurahman, Markus Haris Maulana, Hariono, Sutisna, Dias Angga Putra, Gilang Angga, dan Dadang Sudrajat. Tim biru atau bertahan, yakni Nova Arianto, Isnan Ali, M. Agung Pribadi, Baihakki Bin Khizan, Eka Ramdani, Shahril Ishak, Siswanto, Atep, Airlangga, Rachmat Afandi, Cristian Gonzalez, Hilton Moreira, dan Pablo Frances.
Setelah program awal itu, latihan dilanjutkan pada mematangkan strategi dan taktik penyerangan. Pemain yang menempati setiap posisi mendapatkan pengarahan dari Daniel selama kurang lebih 10 menit. Setelah itu, Daniel mematangkan strategi pertahanan dengan membagi pemain menjadi dua kelompok, hijau dan biru. Karena kekurangan pemain, Daniel meminta kepada ofisial seperti asisten pelatih Robby Darwis, pelatih kiper Anwar Sanusi, pelatih fisik Entang Hermanu, Pipin Kusmantara, Sutisna untuk turut serta, bahkan Daniel sendiri berperan sebagai gelandang serang. Pada penerapan strategi pertahanan, tim yang bergabung dengan ofisial berperan sebagai tim penyerang. Mereka adalah Pipin, Anwar, Yudi Khoerudin, Robby, Cecep Supriyatna, Maman Abdurahman, Markus Haris Maulana, Hariono, Sutisna, Dias Angga Putra, Gilang Angga, dan Dadang Sudrajat. Tim biru atau bertahan, yakni Nova Arianto, Isnan Ali, M. Agung Pribadi, Baihakki Bin Khizan, Eka Ramdani, Shahril Ishak, Siswanto, Atep, Airlangga, Rachmat Afandi, Cristian Gonzalez, Hilton Moreira, dan Pablo Frances.
Setelah cukup waktu, para pemain berlatih "passing". Pemain dintruksikan untuk berlatih kontrol bola selama kurang lebih sepuluh menit. Lalu, berikutnya latihan "shotting" dan ditutup dengan latihan "game" selama sepuluh menit untuk memantapkan latihan formasi. Dalam latihan tersebut, Daniel memberikan pengarahan kepada semua pemain agar bermain penuh semangat dan konsentrasi di lapangan. "Jika kita bermain dengan semangat, penuh konsentrasi, tenang, dan selalu berkoordinasi, kita bisa menguasai permainan. Jangan sampai kita terbawa arus permainan lawan, apalagi terpancing emosi. Bermain emosi sama dengan bermain asal-asalan," ujar Daniel.***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar