BANDUNG, TRIBUN - Pemain sayap kiri Persib, Atep, akan disiapkan untuk menjadi eksekutor set pieces Persib di Liga Super Indonesia. Atep dinilai tim pelatih sebagai pemain yang paling layak untuk mengambil setiap bola mati yang didapat Persib, termasuk sebagai algojo penalti.
Persib sebenarnya memiliki algojo penalti andal, yaitu Cristian Gonzalez. Namun setelah gagal dalam dua eksekusi penalti di perempatfinal Piala Indonesia musim lalu, Gonzalez tidak mengambil lagi tendangan penalti.
Pemilihan Atep bukan tanpa sebab. Pemain bernomor punggung 7 ini berhasil mengeksekusi penalti saat dipercaya pelatih ketika Persib melawan PSM di laga kandang perdana. Sayang waktu itu Persib tetap kalah dari PSM 1-2 di Stadion Siliwangi.
Kandidat eksekutor penalti kemudian diberikan kepada Hilton Moreira dan Pablo Frances. Namun, tim pelatih kecewa karena kesempatan menendang penalti dalam laga uji coba kemarin tak bisa dimanfaatkan keduanya. Tim pelatih menilai keduanya terlalu menganggap enteng kiper lawan dan tidak serius dalam melakukan penalti.
"Kemungkinan kita akan menyiapkan Atep untuk bola-bola mati, termasuk untuk mengeksekusi penalti. Dialah yang paling siap untuk diber tugas ini," kata asisten pelatih Persib, Robby Darwis, kepada Tribun, Minggu (5/12).
Robby menilai eksekutor lainnya yang tadinya disiapkan yaitu Hilton dan Pablo, tidak serius untuk menjalankan amanat dari pealtih. "Meskipun sebatas pertandingan uji coba, seharusnya mereka tetap serius dalam memaksimalkan kesempatan yang ada, termasuk dalam menendang penalti," kata Robby. (tor)
Persib sebenarnya memiliki algojo penalti andal, yaitu Cristian Gonzalez. Namun setelah gagal dalam dua eksekusi penalti di perempatfinal Piala Indonesia musim lalu, Gonzalez tidak mengambil lagi tendangan penalti.
Pemilihan Atep bukan tanpa sebab. Pemain bernomor punggung 7 ini berhasil mengeksekusi penalti saat dipercaya pelatih ketika Persib melawan PSM di laga kandang perdana. Sayang waktu itu Persib tetap kalah dari PSM 1-2 di Stadion Siliwangi.
Kandidat eksekutor penalti kemudian diberikan kepada Hilton Moreira dan Pablo Frances. Namun, tim pelatih kecewa karena kesempatan menendang penalti dalam laga uji coba kemarin tak bisa dimanfaatkan keduanya. Tim pelatih menilai keduanya terlalu menganggap enteng kiper lawan dan tidak serius dalam melakukan penalti.
"Kemungkinan kita akan menyiapkan Atep untuk bola-bola mati, termasuk untuk mengeksekusi penalti. Dialah yang paling siap untuk diber tugas ini," kata asisten pelatih Persib, Robby Darwis, kepada Tribun, Minggu (5/12).
Robby menilai eksekutor lainnya yang tadinya disiapkan yaitu Hilton dan Pablo, tidak serius untuk menjalankan amanat dari pealtih. "Meskipun sebatas pertandingan uji coba, seharusnya mereka tetap serius dalam memaksimalkan kesempatan yang ada, termasuk dalam menendang penalti," kata Robby. (tor)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar